Sekali lagi dik!
ALLAH ADALAH TUHANKU, TUHANMU, DAN TUHANNYA YESUS!
Dalam bahasa Ibrani, bahasa Yesus sehari-hari, Allah dikenal dengan beberapa sebutan, antara lain:
- Adonai, ๐ Tuan atau Tuanku atau Allah yang Perkasa
- El, ๐ Allah yang Kuat
- Elohim, ๐ Sang Pencipta yang Maha Kuasa
- Elyon, ๐ Allah yang Maha Tinggi
- Elohe Yisrael, ๐ Allah Israel
- El Olam,๐ Allah yang Kekal
- El Roi, ๐ Allah yang Melihat
- El Shaddai, ๐ Allah yang Maha Perkasa
- Immanuel, ๐ Allah bersama kita
Sedangkan Yesus dan semua umat Yahudi yang beragama Yahudi, mengenal Allah yang mereka sembah dengan nama-nama ini:
- YHWH ๐ TUHAN yang swa-ada
- Eyeh Asher Eyeh, ๐ AKU adalah AKU
- YHWH Jireh, ๐ TUHAN akan mencukupi
- YHWH Mekaddishkem, ๐ TUHAN yang mensucikan
- YHWH Nissi, ๐ TUHAN adalah Panjiku
- YHWH Rapha, ๐ TUHAN yang menyembuhkan
- YHWH Sebaoth, ๐ TUHAN Bala Tentara
- YHWH Shalom, ๐ TUHAN sumber damai
- YHWH Shammah, ๐ TUHAN hadir
- YHWH Tsidkenu, ๐ TUHAN keselamatan kita
- Yah/YHWH, ๐ AKU TUHAN yang tidak pernah berubah,
Adapun tentang Allah umat Yahudi yang mereka kenal dengan beberapa sebutan dan nama sejak 17 abad sebelum Yesus lahir ini diyakini sepenuhnya sebagai entitas atau deiti MAHATUNGGAL dalam arti TIDAK ADA YANG MENYERUPAI-NYA, apalagi yang BOLEH DISANDINGKAN DENGAN-NYA sebagai SESAMA TUHAN!
Jadi, kalau umat Kristen bertegar tengkuk mengaku-ngaku bahwa Allah mereka adalah YHWH, sementara bersamaan dengan itu mengimani pula bahwa YHWH yang mereka Tuhankan itu mempunyai anak laki-laki bernama Yesus dan Roh-Nya gentayangan sendiri kesana kemari dengan menyandang gelar sebagai Roh Kudus, maka tidak perlu umat Yahudi yang menegaskannya. Kita saja, umat d luar lingkar iman umat Yahudi dan umat Kristen bisa memastikan bahwa YHWH yang diklaim oleh umat Kristen itu PASTI YHWH KW2 alias PALSU!
Kenapa?
Karena YHWH umat Kristen yang TRITUNGGAL itu berbeda luar biasa sangat jauh dengan YHWH umat Yahudi yang MAHATUNGGAL!
Jelas ya?
UNTUK DIPERHATIKAN
Admins menghormati hak kebebasan berpendapat anda dalam merespons artikel manapun yang tersaji di sini. Karenanya, tidak ada pemberlakuan persyaratan khusus yang dapat diartikan sebagai pembatasan atas hak tsb. Sebagai gantinya, kami hanya minta anda menghormati kewajiban moral anda sendiri dengan menghargai tata-krama serta adab yang berlaku dalam budaya kita. Ekspresikanlah pendapat anda dengan menggunakan bahasa yang baik. Terima kasih.
0 Comments:
Post a Comment