Taurat (Ibrani: תּוֹרָה, Torah – yang berarti "instruksi"; bahasa Arab: التوراة, translit. 'Al-Tawrāh') adalah lima kitab pertama Tanakh/Alkitab Ibrani dan bagian dari Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Dalam bahasa Yunani kumpulan 5 kitab ini disebut Pentateukh ("lima wadah" atau "lima gulungan"). Taurat adalah bagian penting dari kanon/kitab suci orang Yahudi.
Kelima kitab dalam Taurat adalah:
- Kejadian (bahasa Latin: Genesis; bahasa Ibrani: בראשית, beresyit)
- Keluaran (bahasa Latin: Exodus; bahasa Ibrani: שמות, syemot)
- Imamat (bahasa Latin: Leviticus; bahasa Ibrani: ויקרא, wayiqra)
- Bilangan (bahasa Latin: Numerii; bahasa Ibrani: במדבר, bemidbar)
- Ulangan (bahasa Latin: Deuteronomium; bahasa Ibrani: דברים, devarim)
Nama lain bagi kumpulan kitab suci ini adalah "Lima Kitab Musa", "Taurat Musa", atau "Pentateukh" (dari Septuaginta) dalam bahasa Yunani.
Jadi, menurut keyakinan umat Paulus (saya kesampingkan dulu keyakinan umat Yahudi), Taurat atau Tanakh atau Pentateukh adalah kitab yang ditulis oleh Musa.
Berangkat dari keyakinan umat Paulus di atas, mari sama-sama kita perhatikan, terutama ayat-ayat yang dicetak tebal pada bagian penutup kumpulan kitab Pentateukh; yakni Ulangan 34, yang menurut keyakinan umat Paulus adalah tulisan Musa:
ULANGAN
34:1 Kemudian naiklah Musa dari dataran Moab ke atas gunung Nebo, yakni ke atas puncak Pisga, yang di tentangan Yerikho, lalu TUHAN memperlihatkan kepadanya seluruh negeri itu: daerah Gilead sampai ke kota Dan,
34:2 seluruh Naftali, tanah Efraim dan Manasye, seluruh tanah Yehuda sampai laut sebelah barat,
34:3 Tanah Negeb dan lembah Yordan, lembah Yerikho, kota pohon korma itu, sampai Zoar.
34:4 Dan berfirmanlah TUHAN kepadanya: "Inilah negeri yang Kujanjikan dengan sumpah kepada Abraham, Ishak dan Yakub; demikian: Kepada keturunanmulah akan Kuberikan negeri itu. Aku mengizinkan engkau melihatnya dengan matamu sendiri, tetapi engkau tidak akan menyeberang ke sana."
34:5 Lalu matilah Musa, hamba TUHAN itu, di sana di tanah Moab, sesuai dengan firman TUHAN.
34:6 Dan dikuburkan-Nyalah dia di suatu lembah di tanah Moab, di tentangan Bet-Peor, dan tidak ada orang yang tahu kuburnya sampai hari ini.
34:7 Musa berumur seratus dua puluh tahun, ketika ia mati; matanya belum kabur dan kekuatannya belum hilang.
34:8 Orang Israel menangisi Musa di dataran Moab tiga puluh hari lamanya. Maka berakhirlah hari-hari tangis perkabungan karena Musa itu.
Baca sekali lagi!
Ya, benar!Ulangan 34:5-6 secara ajaib mengisahkan kematian hingga pemakaman Musa yang ditulis oleh Musa sendiri!Keajaiban itu tidak berhenti hanya sampai di situ saja, sebab Musa menjelaskan pula bahwa setelah kematiannya, entah bagaimana caranya, yang mengurus dan menguburkan jenazahya pada suatu tempat di lembah Moab adalah Tuhan!
UNTUK DIPERHATIKAN
Admins menghormati hak kebebasan berpendapat anda dalam merespons artikel manapun yang tersaji di sini. Karenanya, tidak ada pemberlakuan persyaratan khusus yang dapat diartikan sebagai pembatasan atas hak tsb. Sebagai gantinya, kami hanya minta anda menghormati kewajiban moral anda sendiri dengan menghargai tata-krama serta adab yang berlaku dalam budaya kita. Ekspresikanlah pendapat anda dengan menggunakan bahasa yang baik. Terima kasih.
0 Comments:
Post a Comment