JIKA YESUS TIDAK MEMBAWA AGAMA BARU, LALU AGAMA APAKAH YANG SEHARUSNYA DIIMANI OLEH UMAT YANG MENGAKU SEBAGAI PENGIKUT YESUS?
Simpulan om David Harlen tentang bagaimana umat kristen memandang "Kristen", buah adikarya ajaran Paulus, cukup menarik untuk dicermati!
Secara ringkas om David menegaskan bahwa umumnya pengikut Paulus sepakat untuk mengakui tiga hal berikut sebagai bagian penting dalam iman Kristen mereka:
1. Yesus tidak membawa agama baru,
2. Kristen bukan agama,
3. Agama tidak menyelamatkan.
CATATAN:
Urutan 2 & 3 sudah duluan digelar oleh om Gus dalam 2 trit terpisah tapi nampaknya merupakan kesatuan paket yang secara kitabiah membuktikan bahwa anggapan berbasis dogma gereja tsb ternyata tidak sesuai dengan ajaran dan harapan Yesus sendiri, dan lebih buruk lagi, kelak akan menjadi alasan utama yang mengantarkan seluruh pengikut Paulus dengan iman "menyimpang" model ini akan langsung diterjun bebaskan oleh malaikat Tuhan ke neraka!
REFERENSI
Tinggal tersisa urutan pertama, yakni keyakinan umat ini bahwa Yesus tidak membawa agama baru seperti ulasan ringkas berikut ini yang sudah lebih dulu saya publikasi di pondok Pak Edy Prayitno.
Tentang ini rasanya tidak ada satu netter Islampun yang akan protes apalagi menyangkal, mengingat baik alkitab maupun Al-Quran sama sama mengisyaratkan bahwa memang beliau tidak membawa risalah atau agama baru.
Pada awal dakwahnya, Yesus sudah memperkenalkan diri sebagai utusan Allah dengan satu satunya tugas seperti sabdanya: "Aku Diutus Hanya Kepada Domba-Domba yang Hilang dari Umat Israel” (Matius 15:24-28)
Perhatikan kata "hanya" dalam kalimat tsb. Jelas artinya Yesus tidak diutus oleh Allah untuk bangsa manapun di dunia ini kecuali bani Israel!
Berpijak pada dalil ini, maka jika kemudian dalam kitab kitab injil kanon disebutkan hal hal yang menyimpang dari tugas utama beliau, misalnya saja yang dapat kita temui dalam doktrin spektakuler gereja berjudul "amanat agung" berdasarkan catatan Matius 28:18-20, maka dapat dipastikan bahwa itu menyalahi kehendak Allah dan tugas utama Yesus sendiri!
ALASANNYA?
Allah tidak mungkin berdusta dan mencla mencle dalam setiap ketetapan-Nya, demikian pula Yesus sebagai utusan Allah kepada bani Israel, tidak mungkin kebablasan bertindak di luar batas tugas pokoknya. Jika Allah mengutus Yesus hanya kepada bani Israel, maka hanya kepada bani Israel lah Yesus diutus. Bukan kepada bangsa lainnya, apalagi bangsa indonesia yang tidak ada urusannya dengan bangsa Israel. Bukti tentang ini berserakan di dalam alkitab!
LALU, APA YANG DIMAKSUD DENGAN KALIMAT INI
"Domba-Domba yang Hilang dari Umat Israel"?
Jawabnya adalah bani Israel yang terpisah dari kelompoknya dan menyimpang dari jalan lurus (berupa petunjuk keselamatan dunia akhirat dari Allah) yang sudah ditunjukkan dan diajarkan oleh pendahulu Yesus, yaitu Musa.
SEPERTI APAKAH PETUNJUK ITU?
Seperti yang tertulis dalam kitab Taurat, termasuk didalamnya hukum hukum yang diatur oleh kitab Taurat. Hukum dan ajaran dalam kitab inilah yang menjadikan pengikutnya dapat melaksanakan kehendak Allah sesuai dengan aturan/syariat yang dikehendaki oleh Allah.
Dalam teologi, definisi definisi terkait hal ini akan bermuara pada satu kata, yaitu agama.
BUKTINYA APA?
Yesus mengajarkan kepada pengikutnya untuk tidak sekali kali menyimpang dari tuntunan Taurat, bahkan beliau bersumpah tidak akan merobah satu titikpun dari seluruh kandungan kitab Taurat sampai langit runtuh, alias sampai datangnya hari kiamat! (Lihat Matius 5:17,18,20)
BAGAIMANA YESUS MEMBUKTIKAN SUMPAHNYA ITU?
Beliau menjalankan dan mengajarkan prinsip prinsip syariat monotheisme Musa sebagaimana Musa menjalankan dan mengajarkan prinsip prinsip syariat yang ditetapkan oleh Allah bagi dirinya dan bagi kaumnya.
JIKA DEMIKIAN, YESUS ADALAH PEMELUK SEBUAH AGAMA?
YA! Beliau pemeluk sangat ta'at agama monotheis yang diajarkan oleh Musa, yaitu agama yang dewasa ini dikenal sebagai agama Yahudi/Judaism, dan oleh karenanya mustahil akan mengajarkan hal hal yang melawan imannya sendiri seperti misalnya memperkenalkan doktrin Trinitas yang merupakan kutuk bagi setiap sendi dalam tatanan iman umat Yahudi/Judaism.Kendati demikian, dibelakang hari kita mendapat "kabar baik" dari Al-Quran bahwa Yesus adalah seorang muslim. Akan tetapi karena hal ini sangat sulit untuk dipahami oleh seluruh pengikut Paulus, maka sebaiknya "kabar baik" ini kita sisihkan saja dulu untuk dibahas pada kesempatan dan topik lain.
BAGAIMANA DENGAN AJARAN KRISTEN YANG DIINISIASI OLEH PAULUS?
Ajaran Paulus berbeda dengan ajaran Yesus. Perbedaan paling mendasar adalah; jika Yesus tidak pernah merobah kandungan kitab Taurat dan karenanya tidak pernah menghilangkan barang satu titikpun dari isi kitab Taurat yang menjadi sumber ajarannya, maka Paulus justru meniadakan seluruh isi kitab Taurat dalam ajarannya!
JIKA DEMIKIAN, bagaimana dengan seluruh pengikut Paulus yang mengaku sebagai umat Kristen yang mereka yakini artinya adalah pengikut Yesus?
WHAT?
Pengikut Yesus?
Yang betul saja om!
Dapatkah anda sebutkan apa saja yang diikuti dan dilaksanakan secara sempurna oleh umat ini dari seluruh ajaran pokok Yesus yang konon katanya hanya diajarkan dalam kurun waktu selama tiga tahun saja?
Setahu saya TIDAK ADA!
Dan ini menjelaskan dengan sendirinya bahwa umat Kristen bukan pengikut Yesus!
Setahu saya TIDAK ADA!
Dan ini menjelaskan dengan sendirinya bahwa umat Kristen bukan pengikut Yesus!
Oleh karenanya, jika umat ini berharap, apalagi sampai PDGJ alias percaya diri gak jelas akan ikut terbawa masuk sorga yang dijanjikan oleh Allah melalui Yesus kepada pengikut setianya, maka harapan itu hanya akan tinggal sebagai angan angan kosong belaka!
Artinya, jika umat ini tidak segera bertaubat dalam arti yang sebenarnya (bukan menurut definisi yang dikarang oleh gereja), dan sedapat mungkin mengikuti segala petunjuk dan ajaran Yesus (dalam hal ini bagaimana menjalankan kehidupan umat beragama lebih baik dari para ahli Taurat dan kaum Farisi) maka tempat yang sesungguhnya sedang menanti mereka di akhirat nanti adalah NERAKA!
Demikian pesan Yesus, sang nabi Allah (pbuh)
Seorang pendeta Gereja Kristen Pasundan Tangerang, Gerry Indra Pratama, yang berkali kali MENANTANG SIAPA SAJA - termasuk saya - untuk debat dalam format H2H karena merasa tidak nyaman melihat catatan-catatan sejenis ini ditayangkan online, mungkin lebih karena khawatir iman jemaatnya dan jemaat sesama pendeta koleganya pada goyah, sengaja saya undang untuk mengupas tuntas catatan pendek diatas guna membuktikan bahwa paparan saya salah!
BAGAIMANA HASILNYA?
Berikut adalah dokumentasi dari apa yang mungkin dianggap sebagai H2H, namun mengingat demikian banyaknya pak pendeta TANDO (tanya tanya doang) daripada menjawab, saya pikir lebih tepat jika disebut sebagai LOMBA CERDAS CERMAT tingkat SMP wilayah kecamatan saja!
CATATAN:
Alur"lomba cerdas cermat" yang aslinya dalam format bancakan (baca: rame rame) ini terlalu panjang, bertele tele, dan sekalipun sudah disaring hingga yang tinggal hanya saya dan pak pendeta saja, namun tetap terasa sangat menjemukan. Lebih buruk lagi, nyaris tidak menyentuh pokok bahasan yang seharusnya dikupas tuntas oleh pak Pendeta! Karenanya, pembaca yang tidak tertarik untuk mengikuti jalannya dialog, saya anjurkan untuk langsung saja melihat Summarynya disini.
0 Comments:
Post a Comment